Ahok Ditantang Kembalikan Gaji Komut Pertamina, BuzzeRp Malah Serang Anies!
IDTODAY NEWS – Kriminolog Mustofa Nahrawardaya menantang Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengembalikan seluruh gaji yang diterima Ahok selama menjabat sebagai komisaris utama (komut) PT Pertamina (Persero).
Mustofa beralasan, berdasarkan fakta, Pertamina yang merugi hingga Rp11,28 triliun, tidak memberikan keuntungan untuk negara.
“Bro @basuki_btp saya meminta dengan sangat kepada Anda untuk mengembalikan seluruh gaji yang pernah kauterima sebagai Komut. Faktanya, tak ada keuntungan dari Pertamina untuk negara. Mau? Ayo tunjukkan lelakimu!,” tulis Mustofa di akun Twitter @TofaTofa_id.
Menurut Mustofa, tuntutan agar Ahok kembalikan gaji komut Pertamina masuk akul. “O, gitu. Jadi kalau saya tuntut @basuki_btp agar ngembaliin gajinya ke negara, masuk akal dong,” tulis @TofaTofa_id meretweet cuitan akun @msaid_didu, milik mantan sekretaris Kementerian BUMN Muhammad Said Didu.
Sebelumnya, @msaid_didu menulis: “Sebagai informasi saja bahwa AD/ART Pertamina berbeda dengan AD/ART BUMN lain. Di Pertamina, hampir seluruh kewenangan RUPS dilimpahkan ke Komisaris.”
Di sisi lain, Mustofa mencatat, saat Ahok disorot karena kerugian Pertamina, para buzzer justru mencari-cari kegagalan dan membully Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
“Pertamina hancur, tapi para #BuzzeRp90M malah mencari kegagalan Anies. Bahkan, sudah mulai ada yang membully Anies. Ini model politik apa?,” tulis @TofaTofa_id.
Politisi Taufik Rendusara juga mencatat upaya buzzer pendukung Ahok yang menyerang Anies terkait kerugian Pertamina.
“Dari untung 9T jadi rugi 11T itu = Total lost 20T. Tapi bani jahiliyah ahoker otak Flintstone bilangnya “cuma rugi 2T aja berisik, DKI PAD – 8% tuh”. Pertamina itu Bisnis – Pemprov Gak Boleh Bisnis. Dasar Ahoker goblok! Mati ketawa:p #dapse,” tulis Taufik di akun @Toperendusara1.
@Toperendusara1 menambahkan: “DKI Jakarta yang tak ada unsur bisnisnya saja merugi di tangan Ahok. Contoh: Sumber Waras rugi 191 M, Lahan Cengkareng rugi 2 T, dst. Justru menjadi aneh Pertamina tidak merugi bisnisnya sejak Ahok jadi komisarisnya. Pertanyaannya, ide tolol siapa yang nyodorin nama Ahok? #dapse.”
Sindiran sarkas pun dilontarkan komedian stand up Sam Dharmaputra Ginting atau Sammy Comic. “Kantor pusat Pertamina kan di wilayah DKI. Gubernurnya siapa? Jangan apa-apa salah Ahok lah…,” tulis Sammy di akun Twitter mengomentari tulisan berjudul “Pertamina Untung Rp9,5 T, Tapi Dulu Sebelum Ahok Datang”.
Sumber: itoday.co.id
