Gatot Nurmantyo Pakai Isu PKI, Reaksi Wakil Ketua MPR Bikin Kaget

Ketua Umum PB Forki Jenderal TNI (Purn) Gatot Nurmantyo menyampaikan sambutan saat membuka Seleksi Akhir Timnas Inti Karate Asian Games 2018 di Sport Hall Hotel Arra Lembah Pinus, Ciloto, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Senin (11/6). [Antara/Arif Firmansyah]

IDTODAY NEWS – Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo tengah mendapatkan sorotan tajam karena terus berkoar mengenai kebangkitan Partai Komunis Indonesia (PKI).

Banyak pihak menilai isu yang dilontarkan mantan Panglima TNI itu sudah tidak relevan dengan situasi saat ini.

Akan tetapi, banyak pula pihak yang mengingatkan pemerintah tentang bahaya laten PKI.

Wakil Ketua MPR RI Jazilul Fawaid pun tidak mau ketinggalan menyampaikan pendapatnya.

Menurut Jazilul, sah-sah saja apabila Gatot menggunakan isu PKI di balik rumor dirinya ingin bersaing pada Pilpres 2024.

Baca Juga  Elite PPP Soroti Luhut, Minta Jaga Wibawa Pemerintah

“Kalau Pak Gatot ingin menggunakan isu PKI, silakan. Asal tidak menuduh-nuduh yang lain PKI. Enggak masalah,” kata Jazilul kepada RMOL, Jumat (25/9).

Politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu juga merasa salut dengan pencapaian Jenderal Gatot Nurmantyo di militer.

“Beliau sudah punya pengalaman jadi Panglima TNI,” kata Jazilul.

Menurut pria berkacamata itu, patriotisme Gatot Nurmantyo lebih besar dibandingkan yang lain.

Pasalnya, sambung Jazilul, Gatot sudah pernah menduduki jabatan tertingg di TNI.

“Pasti tidak diragukan nasionalismenya dan kecintaannya terhadap bangsa dan negara. Itu yang lebih penting,” kata Jazilul.

Menurut Jazilul, saat ini Gatot memiliki pekerjaan rumah (PR) besar yang harus diselesaikan.

“Karena sudah berkarier sampai puncaknya, harus membuktikan beliau patriot bangsa,” tutur Jazilul.

Lantas bagaimana dengan manuver Gatot yang dikaitkan dengan keinginannya maju Pilpres 2024?

Jazilul menilai tidak ada masalah jika Gatot ingin menjadi presiden Indonesia.

Sebab, kata dia, setiap warga negara boleh memiliki cita-cita menjadi kepala negara.

Namun, dia meminta siapa pun yang ingin menjadi presiden harus menggunakan cara yang baik dan sesuai konstitusi.

“Ada orang bilang Pak Gatot Nurmantyo pengin nyapres. Ambisi itu wajar. Di negara yang demokratis ini, sangat wajar. Silakan saja,” kata Jazilul.

Sumber: genpi.co

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan