IDTODAY NEWS – Pengacara Munarman, Aziz Yanuar, mengaku sulit menemui kliennya di rumah tahanan Mabes Polri saat PPKM level 4.

Politikus Partai Gerindra, Fadli Zon, mengatakan bahwa penguasa harusnya mawas diri. Ia menyebut soal diskriminasi hukum dan praktik otoritarianisme.

“Inilah yang membuat kita sulit bersatu. Diskriminasi hukum dan praktik otoritarianisme. Penguasa harusnya mawas diri,” kata Fadli seperti dilihat di akun Twitternya, Minggu (1/8).

Fadli menilai bahwa kasus Habib Rizieq Shihab dan Munarman tidak layak untuk diperpanjang.

“Kasus HRS dan Munarman tak layak diperpanjang, jangan menjadi obyek pelampiasan dendam kesumat dan kebencian,” lanjut @fadlizon.

Sebelumnya, Aziz merasa dirugikan karena mengalami kesulitan bertemu dengan Munarman saat PPKM level 4. Meski begitu Aziz tidak mengajukan protes.

“Iya tidak bisa membantu proses hukum,” seperti diberitakan Tempo, Sabtu (31/7).

“Tidak (mengajukan protes), kan memang lagi PPKM jadi dibatasi, nanti normal lagi,” lanjut Aziz.

Baca Juga  Anies: Sebulan PPKM, Kasus Covid-19 di DKI Turun

Sumber: jitunews.com

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan