IDTODAY NEWS – Mantan Menteri Sosial Juliari Peter Batubara meminta maaf kepada Presiden Joko Widodo dan Megawati Soekarnoputri. Dia menyadari kasus dugaan suap bansos Covid-19 Jabodetabek itu juga berimbas pada nama baik Jokowi dan Megawati.

“Saya secara tulus ingin mengucapkan permohonan maaf saya yang sebesar-besarnya, kepada Presiden RI Joko Widodo atas kejadian ini,” ucap Juliari saat membacakan pledoi atau nota pembelaan atas tuntutan 11 tahun penjara di Pengadilan Tipikor pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Senin (9/8).

Baca Juga  Vaksin COVID Sinovac Halal, Legislator PPP: Tutup Perdebatan Soal Kehalalan

“Kepada yang terhormat ibu Megawati Soekarnoputri, Ketua Umum PDI Perjuangan beserta jajaran DPP PDI Perjuangan, dimana sejak tahun 2010 saya dipercaya sebagai pengurus DPP PDI Perjuangan,” lanjut politisi PDI Perjuangan itu.

Juliari mengungkapkan, hujatan atas kasus bansos tak hanya tertuju pada dirinya dan keluarga. PDI Perjuangan—partai yang menaunginya—juga ikut terkena caci maki.

Namun, dia meyakini PDI Perjuangan akan selalu dicintai rakyat Indonesia. Keyakinan itu didasari kiprah PDI Perjuangan yang setia menjaga empar pilar kebangsaan dan cita-cita pendiri bangsa.

Baca Juga  Politikus Demokrat ke Buzzer Pemerintah: Sibuk Fitnah Alihkan Kegagapan Pemerintah

“Dari lubuk hati yang paling dalam, saya sungguh menyesal telah menyusahkan banyak pihak akibat dari perkara ini,” kata Juliari.

Sumber: jitunews.com

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan