IDTODAY NEWS – Mantan Ketua MUI Din Syamsuddin dilaporkan oleh GAR ITB kepada KASN atas dugaan pelanggaran kode etik dan perilaku terkait radikalisme.

Menanggapi hal tersebut, mantan Ketua PP Muhammadiyah Saleh Partaonan Daulay pun tidak bisa menyembunyikan kekesalannya.

Menurutnya, Din Syamsuddin sebagai akademisi dan tokoh nasional selalu melayangkan kritik semata-mata untuk membangun pemerintah.

“Kalau misalnya beliau mungkin menyampaikan satu, dua kritik kepada pemerintah, itu harus dipastikan bahwa kritik beliau itu dalam konteks membangun Indonesia,” tegas Saleh kepada wartawan, Minggu (14/2).

Baca Juga: Oknum Polisi Digerebek Saat Asyik Pesta Sabu Bersama Perempuan, Ini Kronologinya

Ketua Fraksi PAN DPR RI ini mengatakan dalam sistem demokrasi yang dianut Indonesia, perlu adanya kritik untuk membangun.

“Saya pastikan Pak Din Syamsuddin tidak ada niat sedikit pun berniat buruk, berniat jahat dan membenci dalam kritiknya itu,” katanya.

Menurutnya, hal itu harus dimaknai sebagai  tugas Din Syamsuddin sebagai seorang profesor, tokoh umat, tokoh bangsa dan juga sebagai warga negara.

Baca Juga  Luqman Hakim: Doa SBY Itu Wujud Dukungan ke Pak Jokowi

“Presiden kan juga sudah menyatakan enggak apa-apa kalau dikritik. Kenapa kok ada sekelompok kecil orang di ITB yang mengatakan seperti itu,” tegasnya.

Baca Juga: Jokowi Minta Kritik Pedas, PKS: Revisi UU ITE Dulu!

Sumber: rmol.id

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan